Minggu, 13 April 2014

PROSES BELAJAR MENGAJAR ORANG DEWASA

Proses belajar mengajar orang dewasa adalah suatu proses berlangsungnya kegiatan belajar yang dilakukan oleh pengajar atau peserta didik dan kegiatan mengajar yang dilakukan oleh pendidik atau pembimbing. Proses belajar orang dewasa yang akan diuraikan dalam bab ini terdiri atas:

A. Tahap Proses Belajar
Proses belajar akan disebut proses intern dan proses ektern. Proses intern terlihat dari dalam, sedangkan proses ektern merupakan pencerminan terjadinya proses intern dalam diri pendidik. Proses belajar dalam diri seseorang akan berlangsung melalaui enam tahap, yaitu:
1. Motivasi: Kegianatan untuk mencapai suatu hal. Motivasi terbagi menjadi dua, yaitu motivasi jangka pendek itu berupa minat untuk belajar pada saat itu. Sedangkan motivasi jangka panjang dapat berupa keinginan mendapatkan nilai ujian yang baik, kegiatan berpersentasi, dan bagainya.
2.  Perhatian pada pelajaran: Peserta didik harus dapat memusatkan perhatiannya pada pembelajaran.
3.  Menerima dan mengingat: setelah memperhatikan pelajaran,s eorang perserta didik akan mengerti dan menerima serta menyimpannya dalam pikirannya.
 4. Reprodduksi:  Dalam proses belajar, seseorang tidak hanya harus menerma dan mengingat informasi baru saja, tetai juga harus dapat menemukan kembali apa-apa yang pernah dia terima.
5.  Generalisasi: Peserta duduk harus mampu menerapkan hal yang telah dipelajari di tempat lain dan dalam ruang lingkup yang lebih luas.
6. Menerapkan apa yang telah diajarkan serta umpan balik: Perserta didik harus sudah memahami dam dapat menerapkan apa yang telah diajarkan.
B.  Faktor-faktor yang Memengaruhi Belajar
Faktor-faktor yang memengaruhi belajar dalam hal ini terdapat dua factor, yaitu:
1.   Faktor internal: Faktor ini berasal dalam diri peserta didik. Faktor internal menjadi dua faktor, yakni (a) Faktor internal fisik, mencakup ciri-ciri pribadi seperti umur, pendengaran, dan penglihatan. (b) Faktor  internal nonfisik atau psikologis, termaksuk tingkat aspirasi, bakat, dan nilai-nilai.
2.  1.       Faktor ekternal: Faktor yang berasal dari luar diri perserta didik atau lingkungan. Faktor ekternal juga terdapat dua faktor, yakni (a) Faktor ekternal fisik, seperti keadaan ruangan, pelengkapan, dan lain-lainnya. (b) faktor ekternal nonfisik, seperyi dorongan dari keluarga dan teman.

C.  Ciri-ciri Belajar Orang Dewasa
Menurut Soedomo (1989) ciri-ciri belajar orang dewasa, berikut:
1. Memungkinkan timbulnya pertukaran pendapat, tuntutan, dan nilai-nilai
2. Memungkinkan terjadi komunikasi timbal balik
3.   Suasana belajar yang diharapkan adalah suasana yang meneyenangkan dan menantang
4.    Mengutamakan peran peserta didik 
5.    Orang dewasa akan belajar jika pendapatnya dohormati
6.   Belajar orang dewasa bersifat unik 
7. Perlu adanya saling percaya antara pembimbing dan perserta duduk
8.     Prang dewasa umumnya mempunyai pendapat yang berbeda
9. Orang dewasa mempunyai kecerdasan yang beragam
10. Kemungkinan terjadi berbagai cara belajar
11.  Orang dewasa belajar ingin mengetahui kelebihan dan kekurangan
12. Orientasi belajar orang dewasa terpusat pada kehidupan nyata
13.   Motivasi berasal dari dirinya sendiri 
 
Sumber : Suprijanto,2007. Pendidikan Orang Dewasa Dari Teori Hingga Aplikasi.Jakarta : Bumi Aksara 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar