Judul :
MENINGKATKAN KEMAMPUAN GERAK DASAR dan KOGNITIF ANAK MELALUI SENAM IRAMA
Nama Penulis Jurnal : Devi Nawang Sasi
Instansi :
Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
Link Jurnal : http://jurnal.upi.edu/file/5-Devi_Nawang_sasi.pdf
Nama Pereview : Fatimah Lubis
ABSTRAK
Kemampuan
gerak dasar merupakan kemampuan yang berguna dan dibutuhkan anak dalam
kehidupannya sehari-hari. Namun pada zaman modern dengan berbagai bentuk
kemajuan tekhnologi seperti sekarang ini, kebanyakan anak memilih untuk lebih
banyak menghabiskan waktunya untuk bermain dengan cara menikmati fasilitas yang
telah tersedia, dibandingkan untuk melakukan aktivitas yang harus menggerakkan
otot. Kegiatan fisik dengan menggunakan olah tubuh dimaksudkan agar peserta
didik mempunyai perkembangan gerak tubuh yang selaras dan harmonis sehingga
kelak mempunyai kemampuan perkembangan gerak yang baik. Salah satu cara untuk
mengembangkannya adalah melalui senam irama. Senam irama adalah satu jenis
senam yang dilakukan dengan mengikuti irama musik atau nyanyian. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan dan peningkatan kemampuan gerak dasar
dan kognitif anak taman kanak-kanak yang berusia antara 4-6 tahun. Penelitian
yang dilakukan menggunakan metode penelitian tindakan kelas terhadap anak taman
kanak-kanak Riyadush Sholihin kelompok B dengan subjek 15 orang anak. Teknik
pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara, catatan
lapangan dan studi dokumentasi. Adapun analisis data yang dilakukan dengan
teknik kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui senam irama dapat
meningkatkan kemampuan gerak dasar yang meliputi berjalan, berlari, melompat,
memutar dan membungkuk, dan kognitif yang meliputi memecahkan masalah sederhana
dalam kehidupan sehari-hari, mengenal konsep bilangan, mengenal pola, mengenal
konsep ruang dan mengenal ukuran, secara bertahap setiap siklusnya. Rekomendasi
diberikan kepada guru agar lebih memperhatikan dan mempersiapkan kegiatan senam
irama sebelum pelaksanaan, ketika pelaksanaan senam irama guru perlu lebih bersabar
karena setiap anak memiliki perkembangan dan pertumbuhan yang berbeda dan
setiap anak memiliki jangka waktu sendiri dalam menguasai suatu kemampuan serta
agar guru tidak pernah bosan untuk memberikan dukungan/motivasi kepada anak,
dan saat memberikan penilaian perkembangan peningkatan kemampuan gerak dasar
dan kognitif sebaiknya guru memiliki format penilaian khusus untuk menilai
perkembangan kemampuan gerak dasar dan kognitif anak, bagi sekolah hendaknya
mensosialisasikan kepada guru lain bahwa senam irama dapat meningkatkan
kemampuan gerak dasar dan kognitif anak, bagi peneliti selanjutnya disarankan
untuk meneliti dengan memperluas aspek kemampuan gerak dasar dan kognitif yang
lain sehingga menjadi lebih komprehensif.
Kata
kunci: kemampuan gerak dasar, kemampuan kognitif, senam
irama.
PENDAHULUAN
Anak
prasekolah berada pada masa lima tahun pertama yang disebut The Golden Years
merupakan masa emas perkembangan anak. Anak pada usia tersebut mempunyai
potensi yang sangat besar untuk mengoptimalkan segala aspek perkembangannya,
termasuk perkembangan fisik-motoriknya.
Berkenaan
dengan pertumbuhan fisik, anak usia TK masih perlu aktif melakukan berbagai
aktivitas, ini sangat diperlukan baik bagi pengembangan otot-otot kecil maupun
otot-otot besar. Pertumbuhan fisik anak diharapkan dapat terjadi secara optimal
karena secara langsung maupun tidak langsung akan mempengaruhi perilaku anak
sehari-harinya.
Perkembangan
kemampuan motorik kasar anak berkembang sejalan dengan perkembangan kemampuan
kognitif anak. Perkembangan kognitif merupakan sesuatu yang penting dikembangkan
sejak masa kanak-kanak. Proses kognitif melibatkan perubahan-perubahan dalam
kemampuan dan pola berfikir, kemahiran berbahasa, dan cara individu memperoleh
pengetahuan dari lingkungannya. Aktivitas-aktivitas seperti mengamati dan
mengklasifikasikan benda-benda, menyatukan beberapa kata menjadi satu kalimat,
menghafal sajak atau do’a, memecahkan soal-soal matematika, dan menceritakan
pengalaman, merefleksikan peran merupakan proses kognitif dalam perkembangan
individu.
RUMUSAN MASALAH
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan
paparan yang dikemukakan di atas maka menjadi isu sentral dalam penelitian ini
adalah meningkatkan kemampuan gerak dasar dan kemampuan kognitif anak usia
prasekolah melalui senam irama.
Untuk
menjabarkan rumusan masalah sebagaimana dipaparkan di atas dirumuskan
pertanyaan penelitian sebagai berikut: (1) Bagaimana kondisi objektif kemampuan
gerak dasar dan kognitif anak TK Riyadhus Sholihin?; (2) Bagaimana proses
pelaksanaan kegiatan senam irama yang dapat meningkatkan kemampuan gerak dasar
dan kognitif anak TK Riyadhus Sholihin?; (3) Bagaimana kemampuan gerak dasar
anak TK Riyadhus Sholihin setelah mengikuti kegiatan senam irama?; dan (4)
Bagaimana kognitif anak TK Riyadhus Sholihin setelah mengikuti kegiatan senam
irama.
METODE
METODE
Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan gerak dasar dan kognitif anak
di TK Riyadhus Sholihin melalui senam irama. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas (Classroom Action
Research).
HASIL
PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Kondisi
obyektif kemampuan gerak dasar dan kognitif anak TK Riyadhus Sholihin sebelum
dilakukan tindakan masih rendah/kurang. Ketika pelaksanaan senam irama anak
bergerak mengikuti irama lagu. Gerakan yang ada di dalam senam irama ini
memberikan stimulus kepada anak agar anak dapat bergerak sendiri mengikuti
irama lagu. Adapun hasil dari observasi kemampuan gerak dasar dan kognitif anak
setelah tindakan, mengalami perubahan atau peningkatan secara bertahap dalam setiap
siklusnya.
Bedasarkan
hasil penelitian dapat disimpulakan bahwa melalui senam irama kemampuan gerak
dasar dan kognitif anal dapat meningkatkan secara bertahap pada setiap
siklisnya. Melalui senam irama bergerak kemampuan gerak dasar dan kognitif anak
semakin terlatih dan terasah serta mengalami perbaikan pola gerak. Metode senam
irama merupakan salah satu metode pengembangan fisik dan kognitif yang dapat
mendorong motivasi anak untuk bergerak denagan gembira dan luwes. Metode senam
irama cocok untuk TK sebagai upaya meningkatkan kemampuan gerak dasar dan
kognitif anak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar